PERKUAT KOMITMEN, SMAN 2 UNGARAN MANFAATKAN KEGIATAN RUTIN SETIAP JUM’AT UNTUK MENGADAKAN PMO

UNGARAN – Pertemuan rutin setiap hari jum’at siang bagi guru-guru SMAN 2 Ungaran di tahun ajaran baru 2024/2025 digelar perdana di Ruang Multimedia (26/7).

Pada pertemuan perdana ini, diisi oleh tim manajemen SMAN 2 Ungaran guna pemantapan beberapa hal seperti sosialisasi kurikulum, smart class room, mapel peminatan, dan penguatan ANBK.

Dalam sambutannya, Kepala SMAN 2 Ungaran Bapak Muhammad Sahli menyampaikan bahwa “dalam pertemuan rutin ini, dapat dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk pengembangan kompetensi guru-guru di SMAN 2 Ungaran, maupun untuk tim manajemen menginformasikan terkait PMO”.

Kemudian, wakil kepala bidang manajemen mutu, Ibu Rizkiana Shinta menjelaskan mengenai operasional penilaian kinerja bagi guru ASN di periode baru yakni Juli – Desember 2024.

“dengan dipandunya bapak ibu untuk memulai membuka Penilaian Kinerja melalui PMM kembali, maka bapak ibu dapat memulai untuk mengisi penilaian kinerja di PMM sesuai dengan kriteria yang telah disepakati bersama” jelas Waka Manajemen Mutu.

Seterusnya, kegiatan diisi oleh tim kurikulum diwakili Bapak Fajar Arif Setyawan mengenai kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran atau KKTP di SMAN 2 Ungaran dengan dasar aturan-aturan yang baru diterbitkan oleh Kementerian dan arahan dari pengawas sekolah.

Berikutnya, penyampaian terkait ANBK oleh Bapak Anis Nasikin selaku tim kurikulum. Beliau menyampaikan terkait instrumen AKM, instrumen survei karakter yang akan dilaksanakan oleh siswa yang diambil dengan sistem sampling.

Sementara untuk guru, terkait ANBK untuk dapat mengisi Survei Lingkungan Mengajar melalui link atau aplikasi Sulingjar. Disampaikan juga jadwal serta tanggal pelaksanaan ANBK.

ANBK penting disampaikan karena terkait dengan rapor pendidikan sekolah. Diharapkan dewan guru untuk mendukung ANBK dan memberikan pembelajaran yang terintegrasi dengan literasi dan numerasi.

Disampaikan pula, bahwa ada beberapa bentuk soal dalam Asesmen Nasional diantaranya; pilihan ganda, pilihan ganda kompleks, menjodohkan, isian singkat, dan uraian.

Tambahan dari Kepala Sekolah, meminta kepada seluruh dewan guru untuk menitikberatkan pembelajaran berbasis literasi dan numerasi terkait proses ANBK yang sebentar lagi akan dilaksanakan. Sekaligus, kita harus menanamkan pendidikan karakter kepada para siswa yang kemudian bisa mendorong rapor pendidikan sekolah agar meningkat, jadi perlu target yang jelas.

Pesan lanjutan dari Kepala Sekolah agar seluruh warga sekolah untuk menciptakan lingkungan yang kondusif. Rapor pendidikan sebagai data untuk memperbaiki kualitas pelayanan di sekolah.

Kepala Sekolah berharap untuk informasi-informasi terkait pengembangan kompetensi seperti pelatihan, workshop, maupun seminar untuk dapat diikuti untuk salah satu syaratnya mendapatkan sertifikat agar bermanfaat untuk bapak dan ibu guru.

 

Oleh: Muhammad Ulil Fachrudin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.